Sejarah Bunga Tulip 
Sejarah Bunga Tulip
Pada tahun 1592, seorang duta besar Austria yaitu Ogier Ghiselain de Busbecq
 membawa koleksi biji bunga tulip dari Wina. Biji-biji tersebut kemudian
 diberikan kepada temannya yang seorang ahli perkebunan Belanda yakni 
Carolus Clusius. Biji-biji tersebut kemudian ditanam dikebun praktik 
Universitas Leiden, Belanda pada tahun 1593.Karena hal itu, Carolus Clusius dikemudian hari menjadi tokoh besar dalam sejarah bunga tulip di Eropa. 
Carolus sangat tertarik dengan keindahan bunga tulip yang ditanamnya. 
Berbekal pengetahun yang dimilikinya, Carolus kemudian melakukan 
penelitian untuk memperoleh variasi warna bunga tulip baru. 
Penelitianpun berhasil, beberapa variasi warna tulip baru diperoleh 
Carolus. Tampilan bunga tulip yang awalnya sudah indah, semakin menjadi 
lebih indah berkat penelitian yang dilakukan oleh Carolus. Melihat 
keindahan warna tersebut, banyak orang-orang disekitar Carolus yang 
ingin membeli bunga hasil penelitinnya itu. Sebagian besar justru 
menginginkan Carolus menjual benih bunga tulip tersebut untuk 
dibudidayakan kembali. Dan sejak saat itulah bunga tulip menjadi populer
 di negeri Belanda. Sejak saat itu jugalah, sudut-sudut kota dipenuhi 
dengan pemandangan bunga tulip yang indah dan menawan.
Bunga tulip saat ini telah berkembang menjadi lebih dari 3.000 varietas 
dengan variasi warna dan bentuk yang berbeda-beda. Dan belanda menjadi 
satu-satunya negara produsen bunga tulip. Produksi bunga tulip diimpor 
ke seluruh penjuru dunia, termasuk Indonesia
  http://100gambarbunga.blogspot.com/2014/05/sejarah-dan-asal-usul-bunga-tulip.html
 
 
 
          
      
 
  
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
Tidak ada komentar:
Posting Komentar